Every person has the potential to grow and develop without limits

Minggu, 10 Januari 2016

MESJID

Dimanakah mesjid?

sumber kalam ilahi dilantungkan
yang membuat bulu roma bersujud dihadapan-Nya
Tempat inzan bertumbuh dan berkembang kearah-Nya
Dan membina kasih yang transenden.

Dimanakah mesjid?
Tempat Kiai, pedagang, tukan becak, dosen, ketua RT
Membicarakan persoalan kemasyarakatan
Tempat sengketa tanah, air got tersumbat, upah buruh, bayi tabung, Presiden bangsa dibicarakan dengan damai

Dimanakah mesjid?
Yang orang lupa apa itu Komnas Ham, Timor-Timor, Mobnas, Tempoi, perampokan, karena hal-hal tyersebut  adalah asing dan purba
Dalam peradaban mesjid yang agung

Dimanakah mesjid?
Tempat anak-orangtua, pria-wanita, miskin-konglomerat, presiden-rakyat
Saling asah, asih dan asuh
Tempat beribadah, bermain, belajar, bekerja, bercinta, berdebat
Dalam selimut kearifan.
Disana ada para pengajar yang mengajarkan tekstil kebijakan, pangan kerendahatian dan papan keikhlasan yang pembelinya berjubel dalam seragam bercahaya

Adakah mesjid di gunung, di langit, di kota, di bursa efek, di sawah
ataukah direlung hati nurani.
Adakah mesjid itu berdinding tembok putih, kebutuhan, peradaban, materialisme ataukah syair khalil gibran.

Dimanakah engkau mesjid? Tempat musafir bersinggah?



Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

Blogger templates