Surat untuk anakku, Awang

Dear My litle Son

Assalamu alaikum Wr. Wb

      Smoga Allah SWT senantiasa meridhoi kita, dan smoga kelak mendapat syafaat dari Rasullullah Muhammad SAW di hari kemudian.

   Kami tak tahu.....perasaan berkecamuk, benar-benar menyentuh hati kami, ketika mengingat dikau my little son, in there

Andai bisa mengatakan kepada dunia

dan dunia mengetahui semua isi kalbu
betapa cinta yang bersemayam
tak memberi ruang kepada yang lain
karena kau telah memilikinya

Membayangkan dirimu di sana
dan tangan tak dapat merengkuhmu
sangat menyesakkan dada
hanya air mata yang menetes
dan sangka baik kepada tuhan

Kesedihan yang engkau rasa
mengganggu seluruh jiwa
tak berkutik dan duduk terhenyak
seolah-olah tak ada kendali
hanya karena mengingatmu

Wajah mulus yang muncul bersama keriangan
menggelayut di pelupuk mata
tak bisa beranjak pergi
bahkan menerobos ke dalam mimpi
dan setiap kesendirian

Berbicara dalam ruang yang jauh
tak pernah memuaskan
selalu ada yang tak terlihat
gurat hatimu hanya tertangkap sekilas
oleh nada suara

Menutup mata, mungkin menenangkan hati
mengharap ada berkah agung
dari jarak yang jauh ini
semoga ini semua tidak sia-sia

    My son, Nawwar Ahmad Syam, kami senantiasa mencintaimu. Walau engkau masih mudah untuk melalui peristiwa ini. Ada keyakinan bahwa engkau akan belajar, engkau akan tumbuh menjadi seorang lelaki muslim yang kuat, jujur, pemberani, peduli, mandiri, tanggungjawab dan sabar. Kelak di masa yang akan datang Allah akan memperlihatkan kebaikan dari peristiwa ini. Dengan doalah, kami memohon kirannya engku mendapat bimbingan dari Allah. 

    

 

 Berbuatlah karena dirimu sendiri, lakukanlah kebaikan karena semuanya untuk dirimu sendiri. Jika engkau belajar sungguh-sunguh kelak engkau menjadi pintar, not us. Jika engkau sholat dengan tepat waktu, kelak engkau menjadi pribadi yang bersinar dan dicintai, not us. Jika engkau menjaga makan, minum, istirahat dan bermainmu, kelak engkau mendapati badanmu yang sehat, not us. Kalaupun kami mendapat kebaikan dari itu semua, semoga Allah memberikan yang jauh lebih banyak lagi kepadamu son. 

    Oh ya, my son.. riangkan teruslah hatimu, jangan biarkan dirimu bersedih. Apapun keadaanmu, bahagiankan dirimu. Kalau bukan dirimu yang membahagiakan dirimu, lalu siapa lagi? Walau sejuta komedi yang kau tonton, jika dalam dirimu ada kesedihan, kemarahan atau pikiran negatif lainnya, maka hasilnya tetap sama yaitu kau tak bahagia. Jadi BAHAGIALAH selalu.
    Smoga Allah SWT, memberikan kebaikan dari setiap peristiwa, smoga apapun yang kita lakukan mendapat ridhoNya. AMIN

Lagu Bruno Mars, Talking to The Moon mungkin menarik untuk didengar